Lyric

Bayangan merah, bunga Higanbana bergetar

Fragmen kenangan larut di angin malam

“Katakan selamat tinggal” belum bisa terucap

Memandang matahari tenggelam, diam di tempat

Kode rasa sakit terukir di dada

But beyond the light, I hear your voice

Bunga merah mekar, tanda perpisahan

Tapi juga janji untuk lahir kembali

Data menghilang, tapi emosi tetap ada

I’ll find you again, in another dimension

Higanbana bloom, bloom, bloom

Jatuh ke gelap, lalu bangkit, lalu bloom

Higanbana bloom, bloom, bloom

Goodbye’s not the end, it’s the code to resume

Senyummu larut ke dalam noise yang gelap

Namun masih bergema di hati terdalam

Mata tertutup, masa depan terpancar

Dari nol dan satu, lahir hari esok

Irama air mata menulis malam

But beyond the sorrow, a new dawn awaits

Bunga merah mekar, tanda perpisahan

Tapi juga janji untuk lahir kembali

Yang hilang jadi sinyal penuntun

I’ll reach for you again, in eternal signal

Higanbana bloom, bloom, bloom

Hilang di malam, reborn in bloom

Higanbana bloom, bloom, bloom

Setiap akhir adalah awal, pintu untuk resume

“Katakan padaku… bagimu, perpisahan itu hanya kesedihan?

Atau sebuah awal yang baru?”

Bunga merah mekar, tanda perpisahan

Tapi juga janji untuk lahir kembali

Meskipun melintasi waktu, sinyal tetap ada

Eternal bloom kode abadi